Ringkasan harian penggerak pasar: 

Emas dan Dolar AS menguat seiring sentimen risk-off

• Harga emas diuntungkan oleh meningkatnya perang dagang, meskipun Dolar tetap solid dalam seminggu, diperkirakan akan mencetak keuntungan lebih dari 0,87%, menurut Indeks Dolar AS (DXY), minggu terbaiknya sejak Februari 2025.
• Di bidang perdagangan, Presiden AS Donald Trump mengumumkan bea masuk sebesar 50% atas impor tembaga dan produk Brasil.
• Presiden The Fed Chicago, Austan Goolsbee, berkomentar bahwa sebelum tarif Hari Pembebasan 2 April, data konkret perekonomian terlihat solid. Namun, sejak saat itu, terdapat potensi gangguan dan ambiguitas yang perlu diatasi oleh The Fed.
• IHK AS untuk bulan Juni akan diumumkan minggu depan, dengan angka yang diperkirakan naik 2,6%, naik dari 2,4% di bulan Mei, secara tahunan. Untuk bulanan, angkanya diperkirakan naik 0,3% dari 0,1% di bulan sebelumnya.
• IHK inti diperkirakan meningkat sebesar 2,8% YoY di bulan Juni, tidak berubah dari angka bulan Mei. Inflasi inti diperkirakan mencapai 0,3% MoM setiap bulannya, naik dari 0,1%.
• Data AS lebih lanjut diharapkan. Penjualan Ritel bulan Juni diperkirakan tetap tidak berubah di angka 0%, setelah penurunan -0,9% di bulan Mei. Klaim Pengangguran Awal untuk pekan yang berakhir 12 Juli diproyeksikan turun dari 227 ribu menjadi 225 ribu.
• Pada hari Rabu, Presiden AS Donald Trump menekankan bahwa ia akan menerapkan tarif tambahan sebesar 10% kepada negara-negara yang menyelaraskan diri dengan kebijakan anti-Amerika di BRICS.
• Data dari Chicago Board of Trade mengungkapkan bahwa pelaku pasar mengincar pelonggaran sebesar 49 basis poin (bps) pada tahun 2025.

Analisis teknis

Dari perspektif teknis, beberapa aksi beli lanjutan di atas batas horizontal $3.340-3.342 akan mengonfirmasi penembusan Simple Moving Average (SMA) 100 periode pada grafik 4 jam. Hal ini, bersama dengan osilator yang sedikit positif pada grafik tersebut, akan membuka jalan bagi apresiasi jangka pendek lebih lanjut dan mengangkat harga Emas ke level relevan berikutnya di dekat area $3.360-3.362. Momentum ini dapat berlanjut dan memungkinkan pasangan XAU/USD untuk kembali ke level $3.400.

Di sisi lain, pelemahan di bawah level support langsung $3.326 dapat menarik minat pembeli yang melakukan aksi beli di saat harga sedang turun dan membantu membatasi penurunan harga emas mendekati angka bulat $3.300. Kemudian, harga emas akan berada di kisaran $3.283-3.282, atau di atas level terendah satu minggu yang dicapai pada hari Selasa. Penembusan yang meyakinkan di bawah level tersebut akan membuat pasangan XAU/USD rentan untuk mempercepat penurunan menuju swing low bulan Juli, di sekitar $3.248-3.247.

Candlestick & Pola

• Candlestick terakhir  adalah bullish marubozu dengan upper shadow kecil – sinyal kekuatan beli dominan di akhir sesi.
• Harga menembus range sideways kecil 4 hari terakhir membentuk pola breakout dari pola konsolidasi.

Fractal

• Fractal bawah terbentuk di tanggal 8 Juli → menandakan support lokal.
• Belum ada fractal atas baru pada candle terakhir → peluang kenaikan masih terbuka.

Parabolic SAR

• Titik hijau sekarang berada di bawah harga, mengindikasikan sinyal beli aktif.
• Urutan titik terus naik → validasi arah uptrend jangka pendek.

Simple Moving Averages

• SMA(9) – Putih: baru saja ditembus ke atas oleh candle → sinyal awal bullish.
• SMA(18) – Biru: ditembus juga → validasi arah naik.
• SMA(27) – Hijau: menyilang mendatar → fase transisi.
• SMA(50 dan 100) – Oranye dan Kuning: masih flat → menandakan range/belum ada tren kuat.

Stochastic (9,3,3)

• %K = 64.74, %D = 58.25
• Terjadi crossing naik dari bawah ke atas → sinyal bullish momentum jangka pendek.
• Belum overbought → masih ada ruang naik.

MACD (12,26,9)

• Histogram sudah sangat tipis (mendekati nol) → potensi golden cross.
• MACD line mulai naik mendekati signal line → indikasi awal perubahan arah menjadi bullish.

Bollinger Bands (20)

• Harga menembus upper BB → sinyal awal breakout, meskipun belum konfirmasi daily close kuat.
• BB mulai membuka lebar → potensi volatilitas meningkat.
• Middle band datar → sebelumnya dalam fase akumulasi/squeeze.

📌 Kesimpulan BB: Potensi breakout valid jika daily close di atas upper band dan volume mendukung.

RVI (10)

• Nilai: +0.0013 vs signal -0.0516 → crossing ke atas terjadi → konfirmasi sinyal bullish.

RSI (14)

• Level: 54.05 → bergerak naik, baru keluar dari zona netral.
• Masih jauh dari overbought → peluang kenaikan lanjutan.

ATR (14)

• Nilai: 45.01, cenderung turun sejak awal Juni → volatilitas menurun drastis.
• Jika harga tembus BB atas, ATR bisa mulai naik kembali → awas lonjakan volatilitas.

Awesome Oscillator (AO)

• Histogram hijau mulai muncul → sinyal bullish momentum baru.
• Belum terlalu tinggi, artinya kekuatan tren masih awal.

Bulls Power (14)

• Nilai saat ini: 36.61 → masih positif, naik dibanding beberapa hari terakhir.
• Sinyal kekuatan buyer sedang aktif.

%R Williams (14)

• Saat ini di -11.93 → masuk zona overbought.
• Artinya: harga naik cukup cepat, kemungkinan koreksi minor wajar.

CCI (14)

• Nilai: 118.70 → zona overbought, harga naik signifikan.
• Sinyal ini bisa menunjukkan kekuatan tren naik, namun juga awas retracement.

Aroon

• Aroon Up = 100, Aroon Down = 60
• Tren naik sedang dominan, namun Aroon Down belum nol → artinya masih ada tekanan jual minor.

ADX (14)

• ADX = 17.76 (rendah) → kekuatan tren masih lemah
• +DI = 25.99, -DI = 14.71 → sinyal bullish, tapi belum cukup kuat (karena ADX rendah)

Kesimpulan 

• Breakout trader mencari peluang saat harga menembus level resistance atau support yang kuat.
• Swing trader memanfaatkan pergerakan harga yang fluktuatif untuk masuk dan keluar dari pasar dengan keuntungan optimal.
• Scalper memanfaatkan volatilitas tinggi untuk mendapatkan keuntungan dari pergerakan harga kecil dalam jangka pendek.